Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah…. Beberapa hari lagi insya Allah Ramadhan akan datang menjumpai kita. Sebuah karunia teramat besar dalam hidup seorang muslim manakala menemui bulan mulia tersebut. Banyak kemuliaan yang Allah swt curahkan pada bulan Ramadhan karenanya sayang rasanya kalau kemudian kita isi dengan biasa-biasa saja.
Mengevaluasi prestasi kita Ramadhan kemarin dan hari-hari sesudahnya merupakan langkah bijak untuk menentukan target Ramadhan tahun ini. Termasuk juga mengevaluasi persiapan kita menyambut ramadhan tahun lalu, karena ada ungkapan orang yang gagal merencanakan berarti telah merencanakan kegagalan. Tentunya kita tidak mau hari-hari kita dalam bulan Ramadhan sama saja dengan hari-hari kita pada bulan-bulan lainnya, bukan?
Ibarat sebuah hajatan besar, maka perlu ada persiapan-persiapan khusus yang kita laksanakan sehingga ketika ia datang tidak ada yang tersia-siakan. Ketika kita akan menyelenggarakan satu event ataupun hajatan saja, jauh-jauh hari segala hal yang mendukung keberhasilan acara kita siapkan dengan baik. Apalagi menyambut Ramadhan.
Lebih khusus barangkali mempersiapkan hal-hal yang menjadi prioritas amalan kita selama Ramadhan. Empat hal yang sering kita gencarkan dalam bulan Ramadhan adalah membaca al-Qur’an, tarawih, menjaga diri dari perbuatan maksiat dan memperbanyak amal sholeh, maka ada baiknya ke empat tersebut sudah mulai kita tingkatkan intensitas dan kualitasnya.
Kalau kemarin-kemarin tilawah kita hanya 1 bulan satu juz, bisa ditingkatkan menjadi 1 minggu 1 juz atau lebih. Qiyamul lail yang sebelumnya kita laksanakan satu kali dalam satu minggu ditingkatkan dua sampai tiga kali sepekan. Begitu juga filter terhadap maksiat kita pertebal, sebaliknya motivasi untuk beramal sholeh kepada orang lain semakin ditingkatkan.
Harapannya adalah mesin kebaikan yang sudah kita panaskan akan mencapai momentum terbaiknya pada hari-hari Ramadhan. Dengan begitu maksimalisasi potensi dari energi Ramadhan dapat kita serap sebanyak-banyaknya sehingga peluang untuk mendapatkan gelar muttaqin tentunya semakin besar.
Semoga Allah swt menguatkan dan menjaga motivasi kita dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Tentu saja jangan lupa selalu menyelipkan permohonan diberi panjang umur sehingga kita masih diberi kesempatan mendapatkan berkah keagungan Ramadhan tahun ini.
Alhamdulillah…. Beberapa hari lagi insya Allah Ramadhan akan datang menjumpai kita. Sebuah karunia teramat besar dalam hidup seorang muslim manakala menemui bulan mulia tersebut. Banyak kemuliaan yang Allah swt curahkan pada bulan Ramadhan karenanya sayang rasanya kalau kemudian kita isi dengan biasa-biasa saja.
Mengevaluasi prestasi kita Ramadhan kemarin dan hari-hari sesudahnya merupakan langkah bijak untuk menentukan target Ramadhan tahun ini. Termasuk juga mengevaluasi persiapan kita menyambut ramadhan tahun lalu, karena ada ungkapan orang yang gagal merencanakan berarti telah merencanakan kegagalan. Tentunya kita tidak mau hari-hari kita dalam bulan Ramadhan sama saja dengan hari-hari kita pada bulan-bulan lainnya, bukan?
Ibarat sebuah hajatan besar, maka perlu ada persiapan-persiapan khusus yang kita laksanakan sehingga ketika ia datang tidak ada yang tersia-siakan. Ketika kita akan menyelenggarakan satu event ataupun hajatan saja, jauh-jauh hari segala hal yang mendukung keberhasilan acara kita siapkan dengan baik. Apalagi menyambut Ramadhan.
Lebih khusus barangkali mempersiapkan hal-hal yang menjadi prioritas amalan kita selama Ramadhan. Empat hal yang sering kita gencarkan dalam bulan Ramadhan adalah membaca al-Qur’an, tarawih, menjaga diri dari perbuatan maksiat dan memperbanyak amal sholeh, maka ada baiknya ke empat tersebut sudah mulai kita tingkatkan intensitas dan kualitasnya.
Kalau kemarin-kemarin tilawah kita hanya 1 bulan satu juz, bisa ditingkatkan menjadi 1 minggu 1 juz atau lebih. Qiyamul lail yang sebelumnya kita laksanakan satu kali dalam satu minggu ditingkatkan dua sampai tiga kali sepekan. Begitu juga filter terhadap maksiat kita pertebal, sebaliknya motivasi untuk beramal sholeh kepada orang lain semakin ditingkatkan.
Harapannya adalah mesin kebaikan yang sudah kita panaskan akan mencapai momentum terbaiknya pada hari-hari Ramadhan. Dengan begitu maksimalisasi potensi dari energi Ramadhan dapat kita serap sebanyak-banyaknya sehingga peluang untuk mendapatkan gelar muttaqin tentunya semakin besar.
Semoga Allah swt menguatkan dan menjaga motivasi kita dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Tentu saja jangan lupa selalu menyelipkan permohonan diberi panjang umur sehingga kita masih diberi kesempatan mendapatkan berkah keagungan Ramadhan tahun ini.